Wednesday, July 22, 2020

Riuh Rendah Diterpa Angin Typhoon


Dua hari ini jagat netizen forum militer tanah air gegap gempita merespon inisiatif cepat tak terduga Kemenhan RI. Gerak cepat Menhan Prabowo untuk segera mengisi skadron jet tempur TNI AU dengan jet tempur Typhoon membuat hingar bingar alam raya netizen formil dan pasar alutsista.

Jet tempur kelas berat multi role Sukhoi SU35 seharusnya tahun ini sudah mulai berdatangan. Tetapi sorot mata CAATSA Paman Sam yang mendelik melotot membuat langkah eksekusi uang muka Sukhoi SU35 tersendat. Akibatnya ada kekosongan pengisian jet tempur sampai tahun 2023.

Ini mirip kisahnya dengan isian kapal perang baru setelah 4 korvet sigma Diponegoro Class datang seluruhnya dari Belanda. Sementara kontrak pengadaan kapal perusak kawal rudal Martadinata Class dengan Damen Schelde Belanda baru bisa menyelesaikan pembuatan kapal perang tahun 2017. Ada gap lima tahun, padahal kita sangat membutuhkan KRI striking force.
Typhoon yang lagi jadi trending topic
Lalu ada informasi bahwa 3 Light Fregat Nakhoda Ragam Class yang dibeli Sultan Brunai dari Inggris bermasalah. Maka lewat diplomasi tingkat tinggi antara Presiden SBY dan Sultan Bolkiah, akhirnya kita mendapatkan 3 kapal perang bekas tapi baru. Tiga kapal perang untuk Brunai itu sempat terkatung-katung sepuluh tahun di Inggris karena Sultan menolak menerima.

Ketiganya masuk Bung Tomo Class dan sekarang ada di Armada Satu. Beli kapal perang Brunai dengan harga murah dapat bonus 2 kapal cepat Salawaku Class. Lumayanlah. Nah, Bung Tomo Class sejak pertama diakuisisi Indonesia baru mulai mendapatkan upgrade tahun ini satu persatu.

Saat ini kita sangat membutuhkan segera jet tempur "pengganti" Sukhoi SU35. Kenyataannya selama tiga tahun kedepan tidak akan ada isian jet tempur baru. Padahal ancaman terhadap Natuna nyata, jelas dan berat. Jika kontrak pengadaan jet tempur F16 Viper dilakukan tahun ini, barangnya baru bisa diserahkan mulai tahun 2024. Demikian juga dengan jet tempur Rafale paling cepat datang tahun 2023.

Diponegoro Class
Oleh sebab itu harus ada isian jet tempur sekarang. Dan jet tempur Eurofighter Typhoon Austria adalah peluang terbesar untuk mendapatkannya. 15 jet tempur bekas pakai tapi irit jam terbangnya itu sudah ada barangnya. Tinggal kirim kalau semua sudah beres, sign kontrak. Austria sendiri menginginkan Typhoon yang dibeli tahun 2003 dari konsorsium Airbus dipensiun dini karena berbagai permasalahan. Yang jelas kondisi jet tempur masih gres karena jarang dipakai.

Sebenarnya pada tahun 2015 ketika ada rencana untuk mengganti jet tempur F5E, Typhoon adalah salah satu calon kuat disamping Sukhoi SU35. Adalah Kadispen TNI AU pada waktu itu Marsekal Pertama TNI Hadi Tjahjanto yang menyampaikannya. Waktu itu Dubes Spanyol sempat mempromosikan Typhoon. Tapi pilihan kemudian jatuh pada SU35 Rusia.

Ramai sekali diskusi hangat pro kontra dan komentar forum militer netizen. Ini memberikan arus kuat yang mencerminkan hasrat dan keinginan agar tentara langit kita punya kekuatan detteren. Rafale digadang-gadang, Viper diharap-harap. Tapi kedua jenis jet tempur itu belum bisa hadir tahun ini. Harus menunggu minimal 3 tahun lagi.

Jangan lihat soal trance Typhoon. Di kemudian hari bisa di upgrade. Waktu kita mendapatkan 4 sukhoi paket cepat di era ibu Mega, spek teknis Sukhoinya "standar banget". Kualitasnya jauh dibawah Sukhoi Malaysia. Dan sekarang 4 Sukhoi "jadul" tadi sudah setara dengan adik kelasnya di skadron Sukhoi Makassar. Soal perawatan lebih mahal Sukhoi SU27/30.

Bung Tomo Class
Program Minimum Essential Force (MEF) jilid 3 ini harus extra ordinary. Kompor yang buat panas suasana adalah China. Kita tak mungkin bisa menyamai kehebatan militer China. Untuk urusan yang begituan biar saja AS dan sekutunya yang mengimbangi. Tapi bukan berarti lalu kita tenang-tenang saja. Kita juga harus mempersiapkan kekuatan striking force kita seoptimalnya.

Kita butuh jet tempur sekarang juga. Maka ketika ada peluang untuk mendapatkan Eurofighter Typhoon, upaya yang dilakukan Kemenhan patut diapresiasi. Pemikir dan pengambil kebijakan di Kemenhan dan TNI punya analisis intelijen, potensi ancaman dan kekuatan TNI AU. Kalau Typhoon menjadi pilihan, itu sudah upaya maksimal agar tentara langit kita semakin berotot. Tapi tentu pembandingnya bukan China.

Lanud strategis Supadio perlu jet tempur strategis. Sebenarnya F16 Viper sudah dipersiapkan untuk dialokasikan di Supadio AFB. Tapi waiting listnya cukup lama, empat tahun. Maka langkah cepat extra ordinary Kemenhan setidaknya bisa kita tempatkan pada proporsi kebutuhan jet tempur yang mendesak. Typhoon Austria membuka lebar peluang itu.

****
Jagarin Pane / 21 Juli 2020

112 comments:

Moon said...

Jadi ingat masalah 3 light fregate bung Tomo class kala itu , ternyata bukan hanya kita ( SBY ), yang melobi sultan Bolkiah tetapijuga Malaysia menginginkan 3 light fregate Brunei , tetapi Brunei lebih rela menyerahkan 3 light fregate kepada kita dengan harga sangat murah cuma 1/3 harga dari awal pembelian + bonus lagi, bikin ngenes Malaysia bahkan sampe ada postingan militer dari Malaysia ,bahwa light fregate sudah resmi di miliki Indonesia sebenarnya Malaysia pun menginginkan y tapi karena lemahnya diplomasi dari pihak Malaysia sendiri 😅,

Oh iy keinginan akusisi 15 fighter thypoon Austria sudah ada balasan dari menhan Austria , keinginan pihak Indonesia harus ada izin terlebih dahulu dari konsorsium minimal 3 negara , Insya Alloh akusisi lancar lah

INDONESIA BISA said...

Kalau bisa si typhoon di upgrade trace 3 dengan radar AESA paket komplit murah...kenapa tidak... Berpikir cerdas gengsi nomor 2

Interfacing said...

Langkah taktis untuk kondisi darurat, walau tantangannya harus merubah aturan kebijakan tidak adanya pembelian pesawat bekas. Berarti dibutuhkan penjelasan yg logis untuk publik bahwa pembelian tersebut dibutuhkan. Sehingga tidak menjadi polemik yg mengganggu kesiapan tni au menghadapi situasi panas di LCS.

Interfacing said...

Langkah taktis untuk kondisi darurat, walau tantangannya harus merubah aturan kebijakan tidak adanya pembelian pesawat bekas. Berarti dibutuhkan penjelasan yg logis untuk publik bahwa pembelian tersebut dibutuhkan. Sehingga tidak menjadi polemik yg mengganggu kesiapan tni au menghadapi situasi panas di LCS.

Ayoeng said...

Dalam mensikapi kondisi konflik LCS yg semakin memanas dimana kedua kubu mulai menumpuk peralatan temburnya terlebih militer PKC mulai membangun 2 kapal induk baru maka diperlukan sikap proaktif exstra ordinary dlm hal percepatan pengadaan alutsista. Dlm hal ini sebagai mantan militer aktif dan banyak terjun langsung ke medan laga serta memiliki kemampuan intelijen maka sdh selayaknya inisiatif Menhan saat ini didukung penuh. Saya yakin & percaya negara2 produsen typhoon akan menawarkan diri untuk mengupgrade sekalipun tanpa diminta krn posisi strategis indonesia saat ini. Namun bilamana rencana ini gagal maka sebaiknya Indonesia meminta ijin pembelian F35 yg sedianya dipesan Turki yg kemudian dibatalkan pihak AS.

Afiff_first said...

Mau tanya. Sebenarnya paspur F16 Viper sudah deal atau belum?

Siluman buaya said...

Mengenai approval 4 negara builder thypoon,
Kyanya bakal clear soalnya 2-3 tahun lalu dubes masing2 negara juga sudah pernah memberikan surat dukungan penuh kalo indonesia jadi beli thypoon,
Dan bakal jadi iklan gratis bin bombastis di asia pasifik,
Kalo mamarika sepertinya juga bakalan setuju menimbang kawasan lcs yg makin mendidih dan cina yg makin bar bar,
Tinggal berapa harga yang harus dibayar de el el,
Mungkin cuma butuh waktu 1-2 tahun thypoon bisa langsung mendarat di indonesia,
Tapi dampaknya harus diperhitungkan juga sih,
Alutsista gado2 ini efeknya bisa jadi pemborosan juga,


WORLD WAR 3 said...

mantap

WORLD WAR 3 said...

LCS SEMAKIN PANAS..SEGERAKAN AKUISISI JET YANG SUDAH READY..BELI BARU HARUS NUNGGU LAMA..BILA PERLU BELI LAGI DARI JERMAN TYHPOON NYA YANG MAU DI PENSIUNKAN

The soekarno ruh said...

Salam.

Langkah india membeli Rudal S400 ke rusia tidak kena catcsa US kenapa karena negosiasi dan komunikas petinggi militer dan pemeeintah india ke US dan Rusia bagus sehingga terhindar dari CATSA.

SU 35 Indonesia sebenarnya sdh jadi dan tinggal delivery ( Sputnik new ) dan saat ini mesir yg sdh menerimanya

Punya kah nyali pemerintah kita seperti India
Jawabnya tanya rumput di istana negara.

Apapun cerita extraordinari.kepepetlah.pengin cepat.
Barang bekas tetap barang bekas yg hanya boleh ada di tong sampah.

Unknown said...

ada berita bahwa su 35 batal. mudah mudahan itu hanya rumor belaka. saya kira tdk mudah juga bisa beli typoon tsb. masalahnya inggris juga pernah menawarkan hal serupa. bedanya. kalo inggris adl benar benar barang bekas tetapi kalo dr austria ini berlabel bekaas tetapi kondisinya msh baru. kalo hanya utk lcs saya yakin cina ndak akan gegabah menyerang indonesia. butuh 1000 kali pikiran. mungkin ini hanya pengalihan isu aja agar dapat rafale dgn segera dan dpt harga murah tetapi berkualitas. monggo tanggapannya....

Ranjau Laut said...

Saya setuju dgn anda..
Ini menhan memanfaatkan situasi di LCS biar cepr menutupi gap.
Ttyhpoon ini multirole diatas f16 setara su27 dan f15.
Langkah tepat soalnya klo beli pesawat baru bakal lama datang.

Ranjau Laut said...

Setuju bgt

Unknown said...

Semua ini adalah akibat dari gagalnya pencapaian MEF pada masa Menhan sebelumnya yaitu RR. Ketika Pak Prabowo menjabat, kesannya terburu-buru untuk mengejar ketertinggalan MEF sebelumnya.

Di zaman Menhan RR, tidak ada sama sekali pengadaan pespur double engine. Dari awal menjabat sampai pensiun gak ada prestasi sama sekali. Semoga Pak Prabowo berhasil memenuhi MEF kali ini meski dengan anggaran yang terbatas.

Anonymous said...
This comment has been removed by the author.
Unknown said...

Kesalahan terbesar pemerintah adalah memilih RR sebagai Menhan. Seolah bangsa kita gak punya Menhan pada periode sebelumnya.

Anonymous said...

Yang perlu di waspadai hari ini adalah dengan sandi 99cawang suci di mana
Salah satu dari program ini adalah FIMc
(Frequency impossible magic cylology)
Di mana tidak perlu menelan biaya besar untuk amunisinya di jaman seperti ini

Anonymous said...
This comment has been removed by a blog administrator.
Anonymous said...
This comment has been removed by a blog administrator.
Anonymous said...
This comment has been removed by a blog administrator.
black eagle said...

Akibat kualitas kepemimpinan menhan sblmnya..sy seguju.
Dlm masalah Laut Natuna hrs berjln 2 arah Pertahanan & diplomasi..gunakan kekuatan militer tetangga dlm mnjalankan diplommasi politik..sambil mengsegerakan alutsista strategis terutama kekuatan udara dan laut pespur multirole maritim strike, dan kekuatan laut spt kasel, rudal strategis maritim, dan pswt AEW secepatnya ..jgn menunda2

Jagarin Pane said...

Betul, kinerjanya tdk bergema.

Jagarin Pane said...

F35 bisa saja disetujui AS. Jika sign Viper bisa cepat prosesnya, jln menuju F35 terbuka lebar.

Anonymous said...

...ceritanya Wowowww sedang KEPEPET, padahal dilarang beli barang SECOND...harus gress

dan Pak RR bukan tanpa Usaha sebagai MenhaN













... Xixixixixixixi 😁

Anonymous said...

...coba lihat,

persentase MEF jilid 1 ( 2010 - 2014 ) dikisaran 32 s/d 40 persen

persentase MEF jilid 2 ( 2015 - 2019 ) dikisaran 60 s/d 72 persen

persentase MEF jilid 3 ( 2020 - 2024 )...masih dalam proses ?















... Xixixixixixixi 😁

kampoeng biology said...

Salah Alamat brooioi.

kampoeng biology said...

Iki ngomong opo tooo

kampoeng biology said...

Typhoon sangat penting, kebutuhan mendeka. Tp Ifx,martadinata, changbogo harus tetap berjalan, sebgai pondasi kemandirian kita, apalagi naik klas k iver, jug lama2

Anonymous said...

...Pak RR harus bekerja sebagai MenhaN dengan GENCARNYA pemerintah dalam pembangunan Infrastruktur diseluruh penjuru Indonesia ( dari Pangkalan Militer, Jalan Nasional, Jalan TOL, Proyek Kereta Api, Pelabuhan, Bandara, Stadion FootBall dll )

sementara

...Wowowww harus bekerja sebagai MenhaN dengan dalam keadaan Covid 19

...jadi ada TANTANGANNYA masing2, jangan saling menyalahkan














... Xixixixixixixi 😁

Anonymous said...

... Xixixixixixixi 😁

Anonymous said...

Belum

Anonymous said...

Iya bener banget

Anonymous said...

suka atau tidak ... pilihan Typhoon seken adalah pilihan urgent demi menghemat waktu pengadaan pespur utk antisipasi kondisi LCS dan kedaulatan Laut Natuna.

Kondisi Typhoon varian awal memang perlu upgrade agar kemampuan nya sesuai dg teknologi perang saat ini, kebetulan produsen nya jg grup Airbus yg punya kedekatan dg PT. DI, jadi tdk usah khawatir ambil Typhoon.

Secara bertahap bisa upgrade dg supervisi Airbus dan wajib dikerjakan oleh PT. DI, sama seperti skema upgrade F-16A /B di Madiun.

Unknown said...

Kalau mslh deal apa blm, biasanya hny pemerintah yg tahu, soalnya sprti kasus rudal yakhon pemerintah bersifat secret.

Ranjau Laut said...

Saya setuju dgn anda..

Ranjau Laut said...

Semoga Typhoon bisa di akuisisi lancar.klo bneran dtang bakal heboh sekawasan nnti kebayang Su 30,f16 emlu dan Typoon patroli gabungan sekaligus Show Of Force di laut Natuna

Gus Endho said...

Sy setuju bang Jagarin gengsi nomer sekian prioritaskan pertahanan baik matra darat laut maupun udara baik it brg second yg penting layak dan masih optimal untuk di operasionalkan krna ini sdh urgent dan jgn lp kontrak alutsista baru ttp hrs berjalan demi marwah n harkat NKRI bravo TNI

Anonymous said...

...mudah2an 15 unit Typhoon nya di JUAL murah meriah, karena Austria ingin segera menyingkikan Typhoon tersebut karena banyak MASALAH

dan ingin menggantikannya dengan F-35 si KALKUN PANGGANG yang banyak masalah juga
















... Xixixixixixixi 😁

Anonymous said...

...kalau SECOND murah masih mending, tapi kalau MAHAL juga

sungguh TERLALUUU...















... Xixixixixixixi 😁

Moon said...

Seperti y bakalan kena jegal dari komisi 1 fraksi kebo buntung , alasany gak maaukamaauk soal TOT lah , kan Europe fighter thypoon dari konsorsium Airbus juga tinggal kita lobi untuk upgrade bisa di lakukan dengan kerjasama yg melibatkan PT.di

Anonymous said...

...apalagi KAMPRET buntung dan KADRUN, yang apapun masalahnya

...KHILAFAH solusinya












... Xixixixixixixi 😁

Unknown said...

Realistis...

Ranjau Laut said...

Kita lihat aja dulu ke nanti prosesnya dilihat dulu krn pasti ada Plus Minusnya dan yg mengkaji nya itu TNI AU sebagai Usher nya..menhan jg ikut mengkaji..jdi kita lihat dulu sapa tau ada yg bagus dri proses ini.

Ranjau Laut said...

Semoga ada hasil yg bgus nanti.
Krn yg kaji TNI AU.
Apalagi Hawk sementara gk bisa terbang dulu sebagian f16 sedang upgrade Emlu jdi byk pilot nganggur

Unknown said...

Kalau beli alutsista apapun ke USA termasuk F16 Viper, pasti beritanya akan diumumkan resmi di situs DSCA. Jadi bukan barang rahasia lagi. Beda kalau belinya ke negara lain mungkin bisa secret.

Unknown said...

G smwnya dipublish gaes, buktinya heli Chinook sbnarnya sudah ada namun pihak TNI tidak pernah mempublikasikan...

Unknown said...

Bukanya g ada, namun TDK smw alutsisata dipublikasikan karena ini berkaitan dengan rahasia pertahanan NKRI, semakin kita tertutup semakin musuh kesulitan membaca kekuatan kita.sprti kasus rudaj yakhont, kapal selam kilo, kapal selam nuklir dari Inggris smwnnya tertutup bahkan alutsista ghaib lainya sprti rudal pansir jg tertutup rapat. Coba bayangkan negara sebesar NKRI belum memiliki sistem hanud sekelas s300 apa s400 itu g mngkin.

Unknown said...

G mngkin su 35 batal, itu hanya permainan media saja biar laku dibaca terus, knp kalo batal hanud Halim sudah membuat hanggar su 35 dan TNI sudah mngutus beberapa pilot untuk ke Rusia melakuakn pelatihan pesawat su 35, dari situs yg prnh saya baca malah sebnrnya su 35 sudah ada di Indonesia, dan untuk mengantisipasi sanksi USA, pemerintah sudah membeli f16 v,untuk kasus di lcd, kepala staf kepresidenan moeldoko sudah mengatakan bahwa kasus di LCS adalah demo atau parade promosi alutsista antara Amerika dan China saja, agar industri pertahanan mreka lalu.

WORLD WAR 3 said...

MENHAN RR BUKAN TAK BELI SESUATU..HANYA SAJA PEMBELIAN NYA TAK DI PUBLIKASIKAN KE HALAYAK UMUM..TAK MUNGKIN JIKA MENJADI MENHAN SELAMA LIMA TAHUN TAK ADA YANG DI BELI MENHAN RR..KITA TUNGGU SAJA KEDATANGAN NYA HASIL KERJA MENHAN RR TERDAHULU

Unknown said...

ada sesuatu tersembunyi rupanya dr akuisisi typoon. kemungkinan prabowo mengincar mesinnya utk iff. prosesnya kayaknya tdk dipublikasikan. amerika tentu tdk mau indonesia menggunakan mesin mereka.prinsip mereka indonesia hrs beli dr mereka bukan buat sendiri.itu namanya mematikan pesar mereka

Ranjau Laut said...

Iya betol..apalagi sedang pandemi jdi byk alutsista yg terhambat proses nya atau telat datang

Ranjau Laut said...

Bisa jdi bung..
Kita tunggu aja hasilnya spt apa sapa tau nanti ada hasil yg bagus dri ini

Rio said...

Ora jelas

Liang Tai Seng said...

Loe babi cino

Pribumi NKRI said...

Yang Penting NKRI JANGAN SANTUY TERUS. Bara API PERANG di di Perbatasan LCS sdh di Depan Mata, yg akibatnya Bisa merembet kemana2 termasuk ke NKRI. Segera isi ALUTSISTA kelas GAHAR 3 MATRA ngga Pakai lama. Analoginya Sedia payung sebelum Hujan jangan baru Beli Payung pas Hujan Lebat plus PETIR MENYAMBAR. Bisa Basah kuyup plus Hangus Dan Babak Belur. TETAP OPTIMIS DEMI REPUBLIK INDONESIA MAJU 🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩

Coretan Bang Mono said...

Benar, kita masih punya secret weapon, Bamboe runtjing.
Stop ngomong senjata rahasia2, kita terima apa adanya kondisi alutsista kita.
Biar kita bangkit, gak adem ayem

Coretan Bang Mono said...

Covid 19 itu ada di era nya menhan sekarang.xixixixi

UlumRahmat said...

Setuju dengan anda

Anonymous said...

...Liang Tai Seng, nongol juga loe disini

...diwei banyu silit wedus, gelem ora kowe ?














... Xixixixixixixi 😁

Unknown said...

Lha, memangnya helicopter Chinook sudah sampai Indonesia ya? Koq baru dengar saya. Ada link nya gak gan?

Unknown said...

Jangan mengada ada gan. Mana ada Indonesia punya Kilo Class, apalagi kapal selam nuklir dari Inggris dan S400. Gak ada itu namanya alutsista ghaib, yang ada alutsista halu... Bicara sesuai fakta dan data gan.

Anonymous said...

...inilah yang ditakutkan oleh Singapura dari Indonesia

bermula dari salah perhitungan dan menyepelekan Pak Jokowi

👇👇👇

https://youtu.be/gTr1myL6Eh8






















... Xixixixixixixi 😁

Liang Tai Seng said...

Iya gw tau loe babi Aseng agen Cino Komunis

RnD said...

Iya nih 2024 harus kelar..menhan skrg kyk kelabakan

RnD said...

Ada bro hasilnya...bela negara😂😂😂 yasalam

RnD said...

Pernah dengar beberapa waktu lalu progres mef baru 45% lebih cuaksss

RnD said...

Mana ada ceritanya jaman skrg ga dipublish sama us? Klw ga ada berita dri DSCA ga usah spekulasi aneh2

RnD said...

Iya ef2000 ini pilihan lebih menarik..ancaman nyata itu si naga utara..masa lawan su35 modifan naga pake su35 kw....f16v udh mentok teknologinya 10 tahun kedepan...f35 sampe kiamat baru diijinin US...kfx rumor ga dapet teknologi kuncinya...sementara CASA (Airbus) dan DI kita lihat sejarahnya lewat proyek cn235...TOT dapet..support & maintainance dapet...bisnis network airbus lini ef2000 khusus asia pasific ohh makkk

Anonymous said...

...Liang Tai, nya bau tai atuh...heuheuy deudeuh

kumaha sich ari maneh












... Xixixixixixixi 😁

isan said...

Kalau harganya murah bisa dipertimbangkan untuk dibeli karena kalau harganya masih mahal ditambah biaya upgrade jatuhnya malah rugi. Bila harganya bisa USD 20jt plus biaya upgrade USD 30jt maka bisa dipertimbangkan utk dibeli tapi kalau harganya tinggi dari itu lebih baik beli baru.

Unknown said...

kowe ngomong opo....

Unknown said...

kowe ngomong opo....

Ranjau Laut said...

Kita tunggu aja hasilnya nnti spt apa semoga ada hasil bgus.
Ni baru proses

Ranjau Laut said...

Akhirnya ruwetnya proses pembelian jet tempur Sukhoi Su-35 terjawab.

Pasalnya Indonesia sempat dilarang oleh Amerika Serikat (AS) agar tak membeli Su-35.

Alasannya Su-35 bisa menjomplangkan keseimbangan kawasan karena TNI AU yang nantinya sebagai user sudah paham bagaimana mempiloti Sukhoi menjadi jet tempur mematikan.

Kini proses pembelian Su-35 masih berlangsung dimana Duta Besar Indonesia untuk Rusia, Mohamad Wahid Supriyadi membeberkan kapan pilot-pilot TNI AU bisa menunggangi Super Flanker itu.

Ranjau Laut said...

Mang pilot2 TNi AU kemampuan nya patut di segani keberaniaan dan nekatnya.heheh

Ranjau Laut said...

Aku sepaham dgn bung..
Maslah KFx ifx RI pgen dpt 1 dri 5 teknologi intinya lumayan bisa buat sndri nanti..tp korsel masih ruwet juga.bukan krn kita gak byar krn gak ada uang tp mslh perjanjian teknologi.
Tp semua nya brrjalan lancar msih bwrjlan kfx ifx

Ranjau Laut said...

https://www.airspace-review.com/2020/07/26/plus-minus-membeli-jet-tempur-eurofighter-typhoon-bekas-austria/

Anonymous said...

...banyak sekali MINUS nya



















... Xixixixixixixi 😁

Anonymous said...

...Pidato Pak Jokowi menggetarkan INDONESIA, " Bung KARNO pasti BANGGA "

👇👇👇

https://youtu.be/dCEWnao4NPI













... Xixixixixixixi 😁

Jongos said...

Infonya, EF dr austria hanya single seat semua ya ? dan kalau mau pelatihan pilotpun sebenarnya harus ke german, karena EF nya varian german. Ditambah tidak ada pirate.

hemm apakah ini langkah brilliant untuk mendapatkan alutsista yang lain (rafale ?) atau viper dengan harga yang 'reasonable'. atau memang ada skenario lain sebenarnya yang susah terbaca publik, karena hanya MoD yang tau.

Ranjau Laut said...

Klo stelah ini Menhan ke prancis lagi yg ke 2 kali nya. Udah pasti ada kode keras

Unknown said...

Saya kasihan sama ente gan, kataya suka militer tapi g tahu mslh alutsista TNI banyak yg dirahasiakan, mslh Indonesia membeli kapal selam astute dari Inggris z anda belum tahu gan, kapal selam kilo z tahu, kalau alutsista indonesia smwnya di publish nanti pertahanan indonesia mudah diserang sama negara lain.

Unknown said...

Ini mslh ancaman negara dan NKRI, jadi pemerintah tdk boleh main2 mempublish alat perang, karena bagian rahasia negara.

RnD said...

Ente siapa dibanding SIPRI ? dikira beli kasel kyk beli kondom apa...ga usah ngetroll lah

The soekarno ruh said...

Mesir telah diancam oleh Washington dengan sanksi di bawah CAATSA, dimana Sekretaris Negara AS Mike Pompeo mendesak Kairo untuk membeli persenjataan dari negara-negara Barat untuk memodernisasi armada tempurnya atau menghadapi konsekuensi serius.
Mesir telah menolak upaya AS untuk memaksanya membatalkan pembelian Su-35 yang direncanakan, dan telah menerima dukungan Rusia untuk pembelian jet ini. Alasan Kairo adalah bahwa pabrikan Barat hanya memasok Mesir dengan senjata yang di downgrade – menolak mengirimkan pesawat tempur kelas berat dan hanya memasok dengan pesawat tempur F-16 ringan dengan avionik yang di downgrade dan tanpa senjata rudal udara ke udara jarak jauh yang layak atau rudal presisi untuk serangan darat.”

wong,jowo said...

Sengtuju bingit tuh biar ga pake.barang lgs ready...masalahnya DPR diisi wakil2 goblog yg sok pake aturan.lah ini mendesak loh.extra ordinari pengannya to...pokoknya dukung pa prabowo deh..bungkusss

Unknown said...

Kita memang suka dunia militer gan, tapi sebagai pengamat dunia kemiliteran, otak juga harus dipakai. Hari gini data dan fakta yang berbicara gan. Tuh SIPRI apa manfaatnya kalau gitu? Bangga boleh dengan negara kita, tapi gak harus halu juga kan... Sudah lah, gak perlu promosiin keyakinan adanya alutsista halu. Tuh banyak anggota formil yang berkelas gak ada tuh yang percaya tahayul kayak gitu.... Hehe

MODY said...

Masih ada yg percaya kita punya kilo, pasti suka nongkrong di channel2 hoax..

Ranjau Laut said...

Klo Thypoon gagal
Tambah aja Sukhoi 30 1 skuadron upgrade 2 skuadron Mig 35, 1 skuadron Mig 31 buat intercept krn punya kecepatan
Plus misil2 nya

Anonymous said...

...#MANTAAAAAAAP nich Gubernurku 😘🇮🇩

Langkah tegas Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memecat sejumlah kepala sekolah negeri di wilayahnya patut kita acungi jempol. 👍

Mereka dipecat karna terindikasi mendukung atau pro konsep negara khilafah yang bertentangan dengan Pancasila. 🙂

Selain itu Ia juga menegaskan masih terus menyisir ASN di Jateng yang terpapar radikalisme dan ideologi khilafah itu. Ia memberikan tawaran, asal mau bertobat dan kembali ke Pancasila maka statusnya sebagai ASN masih bisa diselamatkan. Namun jika masih pro khilafah tak ada ampun. 😁

Penyebaran paham radikal dengan mengusung konsep negara khilafah memang dinilai sudah sangat mengkhawatirkan. Konsep ini bertujuan ingin mendirikan negara Islam dengan dipimpin oleh seorang kholifah. Kholifah akan menjadi raja dan pemimpin atas negara-negara yang berhasil disatukan olehnya.

Konsep khilafah jelas sangat bertentangan dengan sistem negara di Indonesia yang bedasarkan Pancasila dan menjunjung tinggi demokrasi serta Bhinneka Tunggal Ika. Bagi para penganut faham khilafah semua itu adalah produk manusia dan dianggap kafir.

Sistem khilafah yang dipaksakan telah dicoba didengungkan di Suriah dan Irak oleh ISIS dan telah menghancurkan negara tersebut dengan perang saudara berkepanjangan. Ada jutaan jiwa mengungsi karna perang yang sangat menghancurkan itu. Jutaan pula yang tewas korban perang pemberontak khilafah ISIS di Suriah dan Irak.

Selengkapnya di : https://www.esensinews.com/2019/09/22/dukung-khilafah-gubernur-ganjar-pranowo-pecat-7-kepala-sekolah-di-wilayahnya/













... Xixixixixixixi 😁

isan said...

Bu admin, mohon iklan sampah yang tidak ada hubungannya dengan topik dan militer didelete saja. Terima kasih.

Liang Tai Seng said...

Ini anjing cina komunis

Anonymous said...

...ingaaaaaaaat slogan ini nggak ?

" #bersama rakyat, TNI kuat "
















... Xixixixixixixi 😁

Anonymous said...

...jadi jangan diabaikan, karena MUSUH Indonesia tuch bukan ASING saja...tapi ada dari dalam negeri juga

















... Xixixixixixixi 😁

Anonymous said...

...Liang Tai Seng, GELO nya silaing ?

BOROKOKOK siah


















... Xixixixixixixi 😁

Liang Tai Seng said...

Betul musuh TNI di dalam negeri,
1. Partai Komunis Indonesia (PKI), sekarang keturunannya banyak yang ngendon di parte cap kebo
2. Kaum Aseng, banyak diantara mereka yang menjadi pendukung dan agen dari negara yg berpotensial menjadi musuh kita, yaitu Negara Komunis RRCino. Mereka mengklaim hampir seluruh wilayah ZEE kita sebagai wilayah kedaulatannya.

Anonymous said...

...yang berpotensi jadi musuh Indonesia adalah SLAVE BRITISH,

mereka yang selalu berusaha memecah belah Indonesia

Australia dan MALON contohnya



















... Xixixixixixixi 😁

Anonymous said...

...sedangkan musuh Indonesia dari dalam adalah mereka yang TIDAK ingin Indonesia Maju, tidak disiplin secara SDM,

tetap Impor Minyak dan sebagainya



















... Xixixixixixixi 😁

Anonymous said...

...Liang Tai Seng MAMBU TELEK cocote, jane


















... Xixixixixixixi 😁

Liang Tai Seng said...

Musuh nyata TNI dari luar adalah RRC,
Musuh TNI dari dalam,
1. Partai Komunis Indonesia (PKI), sekarang para pengikutnya banyak bersarang di Partai Kebo Ireng Perjuangan (PKIPe)
2. Kaum Aseng,yang numpang hidup di NKRI, dimana sebagian besar dari mereka masih sangat mencintai negara leluhurnya dpd negara tempat mereka cari makan
3. Agen-agen Chino Komunis yang sebagian besar berasal dari ras Aseng

Unknown said...

Susah ya klw jlsin smw, nanti dikira saya ngajarin. Memankny klw beli alutsista, msti lapor SIPRI.
Ente tahu g gan, knp Kemenhan itu klw diaudit BPK (Badan Pemeriksa keuangan) hasilny tidak boleh dipublish.saya tanya dulu ke kamu gan, apa jawabnya

ANTI MALONDOG HALU BERAT said...

Admin. Keluarin dong berita baru. 🙌

Anonymous said...
This comment has been removed by the author.
Anonymous said...

...termasuk KADRUN, penggema Khilafah ?


















... Xixixixixixixi 😁

Liang Tai Seng said...

Kadrun adalah Islam, pendiri negara ini. Tidak sama dengan babi Aseng yang wajib diwaspadai.

Anonymous said...

...KADRUN dan Islam itu beda...coyyy
















... Xixixixixixixi 😁

RnD said...

Alokasi dana utk supply logistik /sparepart/amunisi/pergelaran ya tidak dipublish untuk menjaga kerahasiaan taktik&strategi agar tak mudah dibaca..

Ya hanya sebatas pergelaran/taktik/strategi..Selama belum mampu bikin sendiri 100%(bahkan negara produsen besar senjata tdk ada yg 100% bikin sendiri)...Lu mau beli tank.misil.jet tempur.kapal perang.kapalselam.satelit semua terdata...spek teknis bertebaran di forum2 maya..Sekarang era globalisasi. Nilai transfer senjata antar produsen dan pembeli alutsista itu ada yg ngawasin(SIPRI) dan diumumkan kepada ke khalayak sbg marketing(defense expo)... bahkan lu tau sendiri PTDI/Pindad/PT.PAL dgn bangganya beritakan nilai ekspor alutsista kita...so gausah sebut2 alutsista goib lagi disini

Anonymous said...

Pendapat saya tingbang f16 viper yang sudah usul mending Rafale
Untuk pengganti hawk

Fadli srg said...

Eleh...dimn mn buzzer bermunculan.gk tau tmpt.gk punya otak atau otaknya dikerdelin.tau nya cuma dia aj presiden paling bener yg lainnya gk sedikit pun dianngap bener.admin tlong buzzer2 yg mulai nyusup dibenarin.trims

Unknown said...

Gak nyangka Nemu cebong pas lagi enak baca bikin sakit mata.hadeuuh.

Sastro_Gejret said...

Sayang, Menhan Austria bilang mereka terikat kontrak dg Airbus utk tdk melepas Eurofighter thypoon jika tdk ingan kena penalty, disisi lain isu soal korupsi para pihak sdh membayar kompensasi atas tuduhan investigasi soal markup Thypoon

Velasco Indonesia said...

Velasco Indonesia
Distributor peralatan kapal based on Jakarta. Menjual berbagai macam peralatan dan aksesori kapal
seperti tali sling, rantai baja, rigging, wire ripe, rantai kapal, jangkar,dll