Tuesday, April 24, 2018

Benteng Natuna


Panglima TNI kemarin berkunjung ke garis depan teritori Natuna dengan dikawal 4 jet tempur F16 dari skadron Pekanbaru. Natuna saat ini dipasang radar Weibel seperti gambar diatas dan dijaga dengan sedikitnya 4 jet tempur F16 bersama 4 kapal perang striking force.  Pembangunan pangkalan militer sudah mendekati penyelesaian termasuk batalyon-batalyon pemukul dengan sejumlah alutsista canggih. Karakter pangkalan militer Natuna adalah sarang lebah, bila diusik dan diganggu akan menyengat sehebatnya sebelum bala bantuan datang dari Jawa dan pulau lainnya di Indonesia.

***
Jagarin Pane

7 comments:

Joko sembung said...

Perlu kekuatan 1 brigade untuk antisipasi kekuatan cina jika isu laut cina selatan memanas bahkan pecah perang, cina telah memperlihatkan taringnya dengan gelar Latihan dengan jumlah alutsista dan personil yang besar disaksikan oleh kepala negaranya yang diangkat seumur hidup, tidak main2, indonesia pun setidaknya mulai membangun kapal selam mini yang tdk hanya dapat meluncurkan torpedo, melainkan juga rudal jelajah setidak2nya 7 unit, kemudian diadakan fregat dan destroyer serta kapal sLam bertonase besar utk menjangkau laut dalam,sbg penempatan nampak selam minibus pesisir, kapal sekam bertonase besar di laut dalam, kemudian dibangun hanggar utk 3 skadron jet tempur, 2 skadron heli serang dan heli serbu, 2 skadron heli angkut, 1 skadron heli anti kapal selam, ditambah pengadaan dan penempatan peluncur rudal pertahanan pesisir dan peluncur rudal menangkis rudal jelajah, drone, jet tempur, helikopter.

Anonymous said...

Berapa kuat sih pangkalan kita di Natuna?

Menurut saya .. Jangankan China .. Malaysia tampaknya pun tidak akut dan gentar terhadap pangkalan kita ini ....Lebih besar berita daripada fakta yang ada di lapangan...

tandemfelix said...

kita liat seberapa kekuatan yg dipasang di sana

Aw said...

Pembangunan di natuna masih berlanjut di lakukan secara bertahap, karena terkendala kondisi anggaran yg terbatas , yang pasti ke depannya 2 skuadron permanen sekelas f 15 SE

Arwan said...

radar weibel yg saya tahu belum ada di natuna. wiebel yg di beli dari denmark do taruh di ujung kulon. Dan masih hanya satu. radar terbaru adalah radar fasip yg di beli dari ceko.

http://jrentcar.blogspot.com said...

aku selalu berdoa supaya tni ttp jaya supaya ttp menjadi benteng pertahanan Indonesia

http://sewamobildistasiunmalang.blogspot.com said...

ttp jaya dan pastinya menjadi pertahanan bagi bangsa. Terus semangat